Najwa Shihab membantah klaim yang menyebutkan dirinya akan menduduki posisi sebagai ketua tim pemenangan bakal capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Pilpres 2024.
Sebelumnya, ramai kabar bahwa jurnalis senior ini dikabarkan menjadi tim sukses Anies dan Cak Imin. Namun, Najwa langsung menyatakan dengan tegas bahwa dia tidak akan bergabung dengan tim sukses manapun untuk Pemilu 2024.
"Terkait disebutnya nama saya oleh pihak Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai salah satu kandidat Tim Pemenangan Nasional pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, saya klarifikasi bahwa saya tidak akan terlibat sebagai bagian tim sukses kandidat partai mana pun dalam Pilpres/Pileg 2024," tegas Najwa melalui pernyataan tertulis yang disampaikan kepada Suara.com, Senin (18/9/2023).
Najwa Shihab melanjutkan, sampai waktu ini, ia belum pernah melakukan komunikasi dengan kandidat capres-cawapres atau partai politik manapun. Termasuk PKB yang sebelumnya menyebut namanya.
Baca Juga:Gubernur DIY Klaim Kebijakan Jaga Warga Efektif Tekan Tindak Kejahatan, Klitih Turun 80 Persen
Untuk mencegah adanya kesalahpahaman, putri dari ulama terkemuka Quraish Shihab ini menegaskan bahwa dia akan tetap berdiri dengan independen, khususnya dalam komunitas pers, untuk memantau jalannya transisi demokrasi yang berkualitas di Pilpres dan Pileg 2024.
Najwa juga bertekad untuk menjaga agar proses demokrasi tersebut tidak hanya berjalan dengan baik, tetapi juga memiliki standar yang tinggi.
Profil Najwa Shihab
Wanita yang kerap disapa Nana ini memiliki rekam jejak pendidikan mentereng. Ia mengambil S1 di Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
Sebelum berkuliah, Najwa sempat tinggal di Amerika Serikat selama satu tahun semasa SMA, setelah terpilih dalam program American Field Service.
Najwa kemudian mengawali kariernya di dunia jurnalistik. Ia memulai perjalanannya sebagai wartawan magang di RCTI, sebelum akhirnya memilih untuk bergabung dengan Metro TV pada tahun 2020.
Di media milik Surya Paloh itu, Najwa sudah pernah memegang berbagai posisi, dari reporter hingga pembawa acara dalam program wawancara eksklusifnya, Mata Najwa, yang dimulai pada tahun 2009.
Setelah 17 tahun berdedikasi di Metro TV, Najwa memutuskan untuk mengundurkan diri. Meskipun program Mata Najwa sempat dipindahkan ke Trans7, saat ini acara tersebut telah berpindah ke platform digital Narasi, sebuah perusahaan media yang didirikannya pada tahun 2018.
Sejak itu, saluran YouTube Narasi telah berhasil mengumpulkan 528 ribu subscriber hingga Juli 2023.
Dalam kariernya yang gemilang, Najwa Shihab juga seringkali masuk dalam nominasi Panasonic Gobel Awards sejak tahun 2010, dan berhasil meraih penghargaan tersebut pada tahun 2015, 2017, dan 2019.
Biodata Najwa Shihab
Nama: Najwa Shihab
Tempat Lahir: Makassar
Tanggal Lahir: 16 September 1977
Agama: Islam
Pasangan: Ibrahim Sjarief Assegaf
Anak: Namiyah binti Ibrahim Assegaf, Izzat Assegaf
Orang tua: M. Quraish Shihab (ayah) dan Fatmawati Assegaf (ibu)
Pendidikan: Universitas Indonesia (2000), Melbourne Law School (2000)
Saudara kandung: Najelaa Shihab, Nahla Shihab, Nasywa Shihab, Ahmad Shihab
Perusahaan miliknya: Narasi