Warga di Kabupaten Padang Lawas, Sumatra Utara digegerkan dengan peristiwa seorang suami bernama Muksin Nasution (36) tega menganiaya istrinya sendiri. Kekinian Muksin telah ditangkap polisi.
Yang miris, Muksin tega melakukan KDRT secara brutal, ia merobek kemaluan istri sampai pendarahan. Lantas apa sebab Muksin sampai begitu tega menganiaya perempuan yang seharusnya disayangi dan dilindunginya?
Dari informasi dan keterangan Muksin sendiri setelah diamankan polisi, peristiwa memilukan itu terjadi di Desa Parsombaan, Kecamatan Lubuk Barumun pada tanggal 26 April 2023 lalu atau saat momen lebaran.
Menurut pengakuan Muksin, sebagai lelaki normal ia tengah 'kepingin' dan mengajak sang istri berhubungan badan tepat di hari pertama puasa. Namun entah apa alasannya sang istri menolak.
Berlanjut ke malam berikutnya, hasrat Muksin yang tengah membuncah kembali mengajak sang istri berhubungan, namun ditolak juga. Penolakan itu berlanjut hingga hari terakhir puasa, bahkan sampai lebaran tiba tak juga sang istri melayani hasrat Muksin.
"Dari hari pertama sampai hari terakhir puasa, aku minta berhubungan badan sama istriku. (Tetapi istri) nyatanya nggak (mau berhubungan badan) samaku," ucap Muksin dalam pengakuannya pada Kamis (25/5/2023).
Sebulan lebih menahan hasrat, Muksin pun kesal. Tak bisa lagi ia menahan keinginannya menggauli istrinya. Saking nafsunya ia sampai memaksa sang istri berhubungan seksual. Kondisi itu bisa dikategorikan sebagai upaya marital rape.
Istilah marital adalah upaya pemerkosaan yang terjadi dalam hubungan pernikahan atau pemerkosaan pasangan. Merupakan tindakan hubungan seksual dengan pasangan tanpa persetujuan pasangan.
Berlanjut ke cerita Muksin, saat upaya pemaksaan itu, sang istri bisa meloloskan diri dan tentu masih saja menolak ajakan suaminya. Saat itulah dalam kondisi marah, Muksin tega menganiaya dengan merobek kemaluan sang istri.
Baca Juga:Diduga Sembunyikan Tersangka Dito Mahendra, Nindy Ayunda Diperiksa Bareskrim Polri Hari Ini
"Aku kan manusia, ada salah dan lupaku. Ada khilaf dan nafsuku. Nggak mungkin tahan aku, sudah beberapa kali minta (hubungan seksual), tapi nggak dikasih (istri)," kata Muksin.
Muksin menyadari bahwa tindakannya adalah perbuatan salah dan biadab. Dia merasa bahwa nafsunya sebagai manusia telah menguasainya dan membuatnya khilaf, sehingga melakukan hal yang sangat kejam.
Dia juga mengungkapkan rasa penyesalannya atas perbuatan tersebut setelah diringkus polisi, di mana ini saat ini ditahan di Polsek Barumun.
Dalam pengakuannya, Muksin juga memastikan bahwa dia merobek kemaluan istrinya dengan menggunakan tangannya. Dia juga kembali mengungkapkan penyesalan mendalam usai melakukan perbuatan brutal tersebut.