Deli.suara.com - Konser NCT 127 terpaksa harus dibubarkan lebih cepat usai kondisi yang tidak lagi kondusif.
Boyband asal Korea Selatan tersebut, menggelar konser di Indonesia bertajuk NCT 2ND TOUR NEO CITY: JAKARTA - LINK.
Namun sayangnya, konser tersebut harus dibubarkan meskipun acaranya belum selesai.
Hal ini disebabkan karena lebih dari 30 penonton pingsan, usai barisan penondon yang berdiri mencoba untuk mendekati sang idola.
Baca Juga:Lokasi Penjualan Set Top Box Digital di Medan, Harga Mulai Rp 100 Ribuan
Pasca kejadian itu, penyelenggara konser NCT 127, Dyandra Global Entertainment meminta maaf kepada seluruh penonton dan member NCT 127 serta SM Entertainment.
"Kami meminta maaf untuk para penonton day 1 NCT 127 karena tidak bisa menikmati konser hingga akhir. Kami juga meminta maaf kepada seluruh member NCT 127 dan SM Entertainment karena tidak dapat mewujudkan konser yang diinginkan," tulis penyelenggara.
Melalui akun Instagram resminya, pihak penyelenggara memberikan penjelasan terkait penghentian konser yang berlangsung di ICE BSD, Tangerang, Banten, Jumat (4/11/2022).
Sebelumnya, pihak penyelenggara mengklaim sudah memberikan informasi terkait dengan ketentuan umum dan prosedur keselamatan sebelum konser berlangsung.
Sejumlah petugas keamanan juga diterjunkan untuk menjaga ketertiban selama konser berlangsung.
Baca Juga:Round Up: Ribuan Warga Sambut Anies Baswedan di Istana Maimun, Beri Pesan Perubahan
"Hal yang disayangkan terjadi di penghujung konser. Ketertiban mulai hilan di bagian standing sehingga terjadi kekacauan yang mengharuskan konser dihentikan demi keselamatan para penonton," ungkap penyelenggara.
"Untungnya tidak ada korban luka, namun keselamatan dan keamanan penonton adalah prioritas kami. Penghentian konser tidak dapat dihindari," imbuhnya.
Pihak Dyandra Global Entertainment akan memastikan kemanan di hari kedua konser NCT 127 akan jauh lebih baik dengan menambah personil keamanan dan paramedis.
"Karena keselamatan dan pengalaman menonton konser yang aman adalah hal yang kami inginkan," tulis manajemen Dyandra Global Entertainment.